Gaza, Islamic Geographic – Jumlah korban tewas di Israel sejak serangan mendadak hari Sabtu oleh kelompok Palestina, Hamas, telah meningkat dari 800 menjadi 900 orang, menurut Kementerian Kesehatan Israel.
“Jumlah kematian warga Israel sejak awal perang telah meningkat menjadi 900 orang,” demikian dilaporkan Channel 12 Israel, mengutip Kementerian Kesehatan.
Dikutip dari Middle East Monitor, korban luka-luka dari pihak Israel meningkat menjadi 2.616 orang, termasuk 380 orang dalam kondisi kritis.
Dalam perkembangan terkait, tentara Israel mengungkapkan nama-nama 12 personil militer yang baru-baru ini terbunuh dalam konflik dengan orang-orang bersenjata Palestina, sehingga jumlah korban tewas dari pihak Israel menjadi 85 orang, menurut harian Israel, Maariv.
Setidaknya 750 Warga Israel Hilang Sejak Pertempuran Meletus
Jumlah korban tewas dari pihak Palestina juga meningkat menjadi 560 orang, sementara korban luka-luka mencapai 2.900 orang, Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza mengatakan pada hari Senin.
Kelompok perlawanan yang berbasis di Gaza, Hamas, meluncurkan Operasi Badai Al-Aqsa terhadap Israel pada Sabtu dengan menembakkan rentetan roket. Mereka mengatakan serangan mendadak tersebut merupakan tanggapan atas penyerbuan Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki Israel dan meningkatnya kekerasan pada pemukim.
Sebagai pembalasan, tentara Israel melancarkan Operasi Pedang Besi terhadap Hamas di Jalur Gaza. (MEMO/BL)
