Gaza, Islamic Geographic – Kelompok perlawanan Palestina di Jalur Gaza meluncurkan sejumlah roket menuju pemukiman Israel di Kota Yerusalem, untuk pertama kalinya sejak dimulainya eskalasi saat ini.
Sirene peringatan berbunyi di sejumlah pemukiman di selatan dan barat Yerusalem, serta mencapai pemukiman di selatan Kota Bethlehem di Tepi Barat.
على بعد ١٠٠ كم عن غزة.. القدس المحتلة تستقبل الصواريخ، والمستوطنون المحتلون يهربون خوفا وهلعا.. pic.twitter.com/LGhGXdXFbt
— Adnan Abu Amer (@AdnanAbuAmer2) May 12, 2023
Saraya al-Quds, sayap militer Gerakan Jihad Islam, mengumumkan dalam pernyataan di akun Telegram mereka bahwa dalam pertempuran “Balasan Para Pembebas”, Perlawanan Palestina melancarkan serangan roket intensif dalam dua tahap menuju Yerusalem yang diduduki, Tel Aviv, dan kota-kota serta pemukiman musuh sebagai balasan terhadap pembunuhan dan terus berlanjutnya agresi terhadap rakyat Palestina”.
View this post on Instagram
Radio militer Israel melaporkan bahwa satu roket jatuh di daerah terbuka di sekitar blok pemukiman “Gush Etzion” di selatan Yerusalem, dalam serangan terakhir, dan juga mencatat bahwa dua roket lainnya yang diluncurkan dari Gaza berhasil dihalau di wilayah Yerusalem Barat dan selatan Kota.
Baca juga: Masa Depan Israel dalam Bahaya? Setengah Warga Negara Khawatir akan Masa Depan yang Suram
Sementara itu, perlawanan Palestina terus melancarkan serangan roket yang intensif ke pemukiman Israel di perbatasan Gaza untuk hari ketiga berturut-turut, di tengah kegagalan upaya gencatan senjata yang dipimpin oleh mediator antara perlawanan dan Israel.
View this post on Instagram
Stasiun penyiaran Israel melaporkan bahwa Israel telah memberitahu Mesir tentang pembekuan perundingan gencatan senjata setelah perkembangan terakhir di medan pertempuran.
Peluncuran roket ini bersamaan dengan pertemuan keamanan Israel yang dipimpin oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk mengevaluasi situasi.
🔵🎞 #فيديو | هروب وهلع المستوطنين محيط مدينة القدس بفعل صواريخ المقاومة. pic.twitter.com/424s8CS8lu
— قناة الأقصى الفضائية (@SerajSat) May 12, 2023
Stasiun penyiaran Israel menyatakan, “Selama diskusi, kepala lembaga pertahanan menyatakan bahwa tujuan operasi telah tercapai dan bahwa dalam kondisi tidak ada penembakan dari Jalur Gaza, Israel harus menahan serangan kecuali untuk menghilangkan ancaman nyata terhadap wilayah dalam negeri Israel”.
شاهد لحظة سقوط صاروخ أطلق من قطاع غزة في أشكول pic.twitter.com/F5IwVwr19l
— وكالة شهاب للأنباء (@ShehabAgency) May 12, 2023
Laporan tersebut juga mengutip sumber keamanan Israel yang tidak disebutkan namanya mengatakan bahwa “Mesir dan pihak-pihak berbeda sedang memberikan tekanan kepada Jihad Islam” untuk menerima gencatan senjata.
Dan juga menyebutkan bahwa upaya Mesir untuk mencapai gencatan senjata antara Israel dan faksi-faksi Palestina di Jalur Gaza masih berlanjut.