Shan’a, Islamic Geographic – Agresi Amerika dan Inggris yang mengarahkan serangan ke wilayah Yaman, tak kan pernah menyurutkan semangat kelompok militer Houthi.

Houthi memastikan sekaligus mempertegas bahwa mereka akan terus mencegah kapal-kapal Israel atau afiliasi yang melintasi laut merah pelabuhan di Israel. Sikap tegas itu merupakan bentuk dukungan mereka terhadap warga Jalur Gaza, Palestina yang dibantai Israel didukung negara-negara sekutunya.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by ISLAMIC GEOGRAPHIC (@islamicgeonews)

Penegasan terhadap sikap Houthi itu disampaikan Juru Bicara Militer Houthi, Jumat (12/1/2024).

“Dengan menyebut nama Allah, Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Allah berfirman, {Maka siapa pun yang melakukan agresi terhadap kamu, maka lakukanlah agresi terhadapnya sama seperti dia melakukan agresi terhadap kamu. Dan bertakwalah kepada Allah, dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang bertakwa.} Allah SWT telah mengatakan yang sebenarnya,” ungkap Juru Bicara Militer Houthi yang diterima Okenesia.com, Sabtu (13/1/2024) pagi.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by ISLAMIC GEOGRAPHIC (@islamicgeonews)

Musuh Amerika-Inggris sebut Jubir Houthi itu, sebagai bagian dari dukungannya terhadap kelanjutan kejahatan Israel di Gaza, telah melancarkan agresi brutal terhadap Republik Yaman dengan tujuh puluh tiga serangan.

Serangan-serangan ke Yaman itu menargetkan ibu kota, Sanaa, dan provinsi Hodeidah, Taiz, Hajjah. , dan Saada. Penyerangan tersebut menyebabkan lima anggota bersenjata Yaman syahid dan melukai enam orang lainnya.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by ISLAMIC GEOGRAPHIC (@islamicgeonews)

“Musuh Amerika dan Inggris bertanggung jawab penuh atas agresi kriminalnya terhadap rakyat Yaman, dan hal ini tidak akan dibiarkan begitu saja dan tanpa balasan dan hukuman,” tegas Jubir Militer Houthi.

Ia memastikan bahwa angkatan bersenjata Houthi-Yaman tidak akan ragu untuk menargetkan sumber ancaman dan semua sasaran musuh di darat dan laut untuk mempertahankan Yaman, kedaulatan dan kemerdekaannya.

Agresi brutal ini tidak akan menghalangi Yaman dari posisi mendukung rakyat Palestina yang tertindas.

Angkatan bersenjata Yaman menegaskan bahwa mereka akan terus mencegah kapal-kapal Israel atau kapal yang menuju ke pelabuhan-pelabuhan Palestina yang diduduki untuk melakukan navigasi di kawasan Arab dan laut merah.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by ISLAMIC GEOGRAPHIC (@islamicgeonews)

“Cukuplah Allah bagi kita, dan Dialah sebaik-baik pengatur urusan, sebaik-baik pelindung, dan sebaik-baik penolong. Hidup Yaman, bebas, sayang dan mandiri. Kemenangan adalah milik Yaman dan seluruh rakyat bebas di negara ini,” demikian pernyataan resmi yang diterbitkan Angkatan Bersenjata Houthi-Yaman di Sana’a. (top/**)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini