Libya, Islamic Geographic – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan pada hari Rabu bahwa jumlah kematian yang diakibatkan oleh Badai Daniel, yang melanda sejumlah kota dan wilayah di bagian timur Libya pada bulan lalu, telah mencapai 4.333 individu, termasuk 101 petugas kesehatan.
Pengumuman ini disampaikan oleh Hala Khudari, Kepala Tim Kedaruratan Kesehatan di kantor WHO di Libya, melalui sebuah sesi penyuluhan daring mengenai keadaan darurat kesehatan di Wilayah Mediterania Timur. Sesuai dengan penyampaian ini, WHO juga menyampaikannya melalui halaman resmi Facebook mereka.
Baca juga:Keempat dalam 24 jam… Seorang warga Palestina tewas dalam serangan pemukim di desa Hawara
Khudari menyatakan, “Kejadian yang dialami oleh Libya sebagai dampak dari badai yang melanda sejumlah kota di wilayah timurnya sangatlah dahsyat. Saya berada di Derna pada saat kejadian dan menjadi saksi mata atas kerusakan yang terjadi.”
Ia juga menambahkan, “Jumlah resmi kematian yang dilaporkan akibat dampak badai adalah sebanyak 4.333 kasus.”
Khudari dengan tegas menyebutkan bahwa “pencarian jenazah terus berlanjut, dengan penemuan seorang jenazah pada malam hari sebelumnya (Selasa) sejauh 250 kilometer dari pantai kota Derna”. (Memo/BL)