Jakarta, Islamic Geographic – Komando Front Depan Angkatan Darat Israel kemarin mengumumkan bahwa mereka akan menyerahkan 20.000 senjata kepada yang disebut tim siaga – milisi sipil, sesuai dengan arahan yang dikeluarkan oleh Menteri Pertahanan Yoav Galant. Sejauh ini, 1.000 anggota milisi ini telah dipersenjatai.
Cina Sebut Tindakan Israel di Gaza di Luar Batas Pertahanan Diri
Para anggota milisi ini harus berkolaborasi dengan pasukan polisi dan penjaga perbatasan di kota-kota campuran Yahudi-Arab, dan Israel mengklaim bahwa tujuan kehadiran mereka untuk memberikan respons cepat terhadap infiltrasi individu bersenjata ke Israel, baik di dekat perbatasan maupun di dalam negeri, dalam rangka meningkatkan rasa aman warga.
Para kritikus khawatir senjata-senjata tersebut akan digunakan untuk melawan pejuang Palestina, dengan potensi sayap kanan main hakim sendiri tanpa hukuman. (BL)
